Sejarah Singkat Perusahaan
Produk ini diproduksi oleh PT. Internasional Chemical Industry yang merupakan perusahaan manufaktur berstandar mutu internasional. Pabrik ini awalnya diproduksi di Medan sejak tahun 1959 lalu dikembangkan di Jakarta pada tahun 1968 dan kemudian berkembang pula di Surabaya pada tahun 1982. Hal tersebut terjadi karena permintaan pasar yang meningkat dan agar dapat memenuhi permintaan pelanggan dan meningkatkan efektifitas dan efisiensi distribusi produk.
Produk ini diproduksi oleh PT. Internasional Chemical Industry yang merupakan perusahaan manufaktur berstandar mutu internasional. Pabrik ini awalnya diproduksi di Medan sejak tahun 1959 lalu dikembangkan di Jakarta pada tahun 1968 dan kemudian berkembang pula di Surabaya pada tahun 1982. Hal tersebut terjadi karena permintaan pasar yang meningkat dan agar dapat memenuhi permintaan pelanggan dan meningkatkan efektifitas dan efisiensi distribusi produk.
Produk pertama yang dihasilkan adalah jenis Carbon Zink dengan teknologi paste type dan bahan bakuNatural Manganese Dioxide (NMD) sebagai bahan baku utama yang sekarang berkembangnya teknologi membuat PT. Internastional Chemical Industri beralih Electrolytic Manganese Dioxide sebagai bahan baku utama. Perusahaan ini tidak hanya mampu melakukan proses produksi baterai namun juga mampu mengembangkan teknologi dalam pembuatan sebagian besar mesin pemroduksi batu baterai sendiri.
Sejak tahun 1980-an baterai ABC telah menguasai 70% pasar domestik. Perusahaan ini memiliki kekuatan dalam bidang distribusi yang dipegang oleh PT. Artha Boga Cemerlang dan memiliki 72 titik jaringan distribusi dalam negeri dan mengekspor ke lebih dari 50 negara dengan 70 brands berbeda.
Bagaimana produk tersebut?
ABC Alkaline yang telah diekspor ke berbagai negara ini, telah diuji secara teknis memiliki kualitas yang bagus. Terbukti dari diekspornya ke berbagai negara, diantaranya oleh pemegang merek lain. Pemegang merek ini memesan baterai kepada produsen baterai ABC, dan kemudian diberi merek mereka (toll/loan manufacturing). Jadilah ABC Alkaline ini berbaju merek kompetitor.
Konsumen
PT. Internationaal Chemical Industry telah menguasai sekitar 80% pangsa pasar batu baterai di Indonesia. Baterai yang diproduksi oleh PT. International Chemical Industry tidak hanya dijual di pasaran lokal tetapi telah menembus pasaran ekspor ke 60 negara di lima benua, antara lain negara: Amerika Serikat, Canada, Jepang, Australia dan beberapa negara di Eropa dan Afrika.
Perbandingan dengan produk lain?
Keunggulan Baterai ABC dan Baterai ABC Alkaline
Tenaganya lebih tahan lama dan kuat, tidak menyebabkan pencemaran pada lingkungan jika dibuang pada tempatnya
Strategi Pemasaran
Sejak 1980-an, baterai ABC adalah penguasa pasar di negeri ini dengan melibas Union Carbide, produk dunia asal Amerika Serikat. Catatan per hari ini, 70% pasar domestik dikuasai baterai ABC yang diproduksi PT International Chemical Industrial Co. Ltd. (ICI), perusahaan yang berada dalam Grup ABC. Salah satu kekuatan baterai ini adalah distribusinya yang kuat, sebab dipegang PT Artha Boga Cemerlang (ABC) yang memiliki 72 titik jaringan distribusi di seluruh Indonesia. Khusus pasar Medan, dipegang PT Everbright Battery Factory.
Medan sangatlah berarti bagi produk ini. Sejenak menengok ke belakang, Chandra Djojonegoro dan Chu Sok Sam mendirikan pabrik pertama baterai ABC di Medan pada 1959. Tahun 1968, pabrik kedua di Jakarta mulai dibangun, disusul pabrik ketiga di Surabaya pada 1982. Jadilah mereka penguasa pasar dengan pertumbuhan hingga 20% selama tiga tahun terakhir.
Demikian pentingnya distribusi hingga ICI menempatkan 7 manajer bisnis yang mengover beberapa daerah sendiri. Di Jakarta saja, ICI menempatkan tiga manajer bisnis dalam wilayah tanggung jawab DKI I, DKI II dan DKI-Banten. Lalu, manajer bisnis Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Adapun wilayah pemasaran di luar Pulau Jawa dan Medan berada di Makassar.
Tak ingin disebut jago kandang, baterai ABC juga bisa ditemukan di lebih dari 50 negara di semua benua. Hanya saja, tidak lagi bernama Baterai ABC, kecuali di Australia dan beberapa negara lagi yang tetap memesan dalam merek ABC dan Alkaline. Di negara-negara lain, nama ABC tak dicantumkan alias ICI sekadar tukang jahit.
Demikian mumpuni merek ini, sehingga sempat diramalkan pabriknya kelak bangkrut jika listrik masuk desa. Ternyata, tidak terjadi. Sebaliknya, baterai ABC justru hadir hingga ke pelosok desa dan kampung.
Pemilik produk ini tampaknya sadar betul masa depan mereknya. Maka, semua kemungkinan buruk diantisipasi dengan berbagai inovasi dan tidak terlena oleh penguasaan pangsa pasar. Salah satu strateginya, memperluas pangsa pasar dengan menyentuh anak-anak. Ini dilandasi hasil survei Top of Mind (TOM) yang dilakukan ICI, yang menunjukkan, TOM orang dewasa terhadap baterai ABC mencapai 90% dari total responden, sedangkan pada anak-anak hanya 70%.
Maka, digelarlah berbagai event seperti lomba Tamiya setiap pekan. Dari Tamiya ini, ICI meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai pencipta track Tamiya terpanjang, yakni 1,7 km. Adapun pertimbangan utama ICI menggarap pasar anak-anak adalah karena semakin berkembangnya industri mainan anak-anak yang tentu saja membutuhkan batu baterai.
Penghargaan dari MURI tersebut memperpanjang deretan penghargaan yang pernah diterima ICI, yakni American Award for Quality (1987-88), International Trophy for Quality serta Best of Decade (1990). Bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia, ICI juga pernah menyelenggarakan khitanan massal untuk 5.000 anak di 24 provinsi.
Tahun ini, manajemen ICI kembali akan menggelar kegiatan untuk semakin mendekatkan diri dengan konsumen, berupa hiburan layar tancap yang dulu pernah dilakukan di pinggir-pinggir kota. Bagi yang suka hadiah, ICI menyiapkan Rp 1,5 miliar untuk 2.975 orang pada kegiatan prmosi bertajuk Banjir Uang Batu Baterai ABC.
Sejak 1980-an, baterai ABC adalah penguasa pasar di negeri ini dengan melibas Union Carbide, produk dunia asal Amerika Serikat. Catatan per hari ini, 70% pasar domestik dikuasai baterai ABC yang diproduksi PT International Chemical Industrial Co. Ltd. (ICI), perusahaan yang berada dalam Grup ABC. Salah satu kekuatan baterai ini adalah distribusinya yang kuat, sebab dipegang PT Artha Boga Cemerlang (ABC) yang memiliki 72 titik jaringan distribusi di seluruh Indonesia. Khusus pasar Medan, dipegang PT Everbright Battery Factory.
Medan sangatlah berarti bagi produk ini. Sejenak menengok ke belakang, Chandra Djojonegoro dan Chu Sok Sam mendirikan pabrik pertama baterai ABC di Medan pada 1959. Tahun 1968, pabrik kedua di Jakarta mulai dibangun, disusul pabrik ketiga di Surabaya pada 1982. Jadilah mereka penguasa pasar dengan pertumbuhan hingga 20% selama tiga tahun terakhir.
Demikian pentingnya distribusi hingga ICI menempatkan 7 manajer bisnis yang mengover beberapa daerah sendiri. Di Jakarta saja, ICI menempatkan tiga manajer bisnis dalam wilayah tanggung jawab DKI I, DKI II dan DKI-Banten. Lalu, manajer bisnis Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Adapun wilayah pemasaran di luar Pulau Jawa dan Medan berada di Makassar.
Tak ingin disebut jago kandang, baterai ABC juga bisa ditemukan di lebih dari 50 negara di semua benua. Hanya saja, tidak lagi bernama Baterai ABC, kecuali di Australia dan beberapa negara lagi yang tetap memesan dalam merek ABC dan Alkaline. Di negara-negara lain, nama ABC tak dicantumkan alias ICI sekadar tukang jahit.
Demikian mumpuni merek ini, sehingga sempat diramalkan pabriknya kelak bangkrut jika listrik masuk desa. Ternyata, tidak terjadi. Sebaliknya, baterai ABC justru hadir hingga ke pelosok desa dan kampung.
Pemilik produk ini tampaknya sadar betul masa depan mereknya. Maka, semua kemungkinan buruk diantisipasi dengan berbagai inovasi dan tidak terlena oleh penguasaan pangsa pasar. Salah satu strateginya, memperluas pangsa pasar dengan menyentuh anak-anak. Ini dilandasi hasil survei Top of Mind (TOM) yang dilakukan ICI, yang menunjukkan, TOM orang dewasa terhadap baterai ABC mencapai 90% dari total responden, sedangkan pada anak-anak hanya 70%.
Maka, digelarlah berbagai event seperti lomba Tamiya setiap pekan. Dari Tamiya ini, ICI meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai pencipta track Tamiya terpanjang, yakni 1,7 km. Adapun pertimbangan utama ICI menggarap pasar anak-anak adalah karena semakin berkembangnya industri mainan anak-anak yang tentu saja membutuhkan batu baterai.
Penghargaan dari MURI tersebut memperpanjang deretan penghargaan yang pernah diterima ICI, yakni American Award for Quality (1987-88), International Trophy for Quality serta Best of Decade (1990). Bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia, ICI juga pernah menyelenggarakan khitanan massal untuk 5.000 anak di 24 provinsi.
Tahun ini, manajemen ICI kembali akan menggelar kegiatan untuk semakin mendekatkan diri dengan konsumen, berupa hiburan layar tancap yang dulu pernah dilakukan di pinggir-pinggir kota. Bagi yang suka hadiah, ICI menyiapkan Rp 1,5 miliar untuk 2.975 orang pada kegiatan prmosi bertajuk Banjir Uang Batu Baterai ABC.
Alasan produk sudah Go International?
PT. International Chemical Industry sangat memperhatikan pada mutu produk yang dihasilkannya, tak hanya itu PT. International Chemical Industry juga sangat memperhatikan lingkungan kerja perusahaan. Ini diwujudkan oleh manajemen PT. International Chemical Industry dengan penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9000 dan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001. Pada bulan Juli 1995 PT. International Chemical Industry berhasil mendapatkan sertifikat ISO 9002:1994 dari QAS (sekarang SAI Global) lembaga sertifikasi dari Australia, kemudian diperbaharui pada bulan Maret 2003 menjadi ISO 9001:2000 dari lembaga sertifikasi yang sama. Dan pada bulan Agustus 2009 diperbaharui lagi menjadi ISO 9001 :2008.
Semakin hari konsumen semakin sadar akan produk yang ramah lingkungan. PT. International Chemical Industry juga sangat peduli akan hal ini. Pada bulan Juni 2004 PT. International Chemical industry memperoleh Sertifikat ISO 14001:2000 untuk penerapan Sistem Manajemen Lingkungan dari SGS (Societe Generale de Surveillance) dan diperbaharui pada tahun 2005 menjadi ISO 14001 :2004, untuk memenuhi tuntutan masyarakat dunia akan produk yang ramah lingkungan.
Alasan-alasan tersebutlah yang membuat baterai ABC merupakan produk yang sudah Go International.
Sekian tentang baterai ABC , semoga produk indonesia yang lainnya bisa Go Internasional juga . Amin
kira-kira saya boleh tau tentang aliran uang yang ada di produk baterai ABC apa tidak ? ,, karna saya mendapat tugas untuk menganalisa tentang batrai ABC mulai SCM aliran fisik, aliran pembayaran, dan aliran informasi
ReplyDelete